FOTO: Kubah Masjid Imam Syafii, Mesir. |
Muhamad
bin Abdul Hakam bercerita: "saya pernah berjumpa dengan Imam Syafi'i
dalam mimpi. Kesempatan itu saya gunakan untuk menanyakan perihal
perlakuan Allah terhadap beliau setelah meninggal"
Muhamad: "Bagaimana Allah memperlakukan anda, wahai imam?"
Imam: Allah merahmati dan mengampuni semua kesalahanku. Tidak itu saja,
Allah juga telah menganugrahkan surga kepadaku. Pada waktu aku diantar
kesana, banyak sekali rombongan yang mengantarku. Aku bagaikan penganten di malam zafaf"
Muhamad: Dengan apa anda meraih semua itu?
Imam: Dengan shalawat yang termaktub dalam kitab Ar-Risalah. Shalawat
itu adalah "Allahumma shalli 'ala sayidina muhamad(in) 'adada ma
dzakaraka adz-dzakirun(a) wa ghafala 'an dzikrihi al-ghafilun.
[Termaktub di Al-Bajuri, Sanusiyah.]